Malaka, Sakunar — Kepala sekolah dan guru harus menjadi pelopor dalam pembenahan lingkungan sekolah. Contoh sederhana dalam hal ini adalah menyediakan dan merawat kelengkapak sanitasi, seperti toilet di lingkungan sekolah.
Permintaan tersebut disampaikan Pelaksana Tugas Kepala Dinas (Plt. Kadis) Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Malaka, Yohanis Klau, S.Ip, MM. Plt Kadis menyampaikan hal itu dalam acara Koordinasi UKS/M Tingkat Kabupaten Malaka, Kemitraan Yayasan Plan Internasional Indonesia (YPII), Yayasan Pijar Timur Indonesia (YPTI) bersama Pemda Malaka. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Aula Ramayana Betun, Jumat (18/03/2022).
“Saya punya program sederhana, yaitu pembenahan lingkungan sekolah. Penting untuk diperhatikan sanitasi di sekolah, misalnya toilet. Sekolah harus sediakan toilet. Kemudian bukan hanya siapkan saja tetapi merawat supaya tetap bersih”, ujar Yohanis dihadapan para kepala sekolah dan kepala puskesmas yang hadir.
Selain itu, Plt Kadis juga meminta agar pihak sekolah menyediakan Ruang UKS beserta kelengkapannya. Hal tersebut penting agar warga sekolah yang membutuhkan pertolongan pertama. Demikian juga, kepala sekolah dan guru harus memperhatikan kebersihan dan kerapihan anak-anak didik.
“Intinya harus jaga kesehatan karena kesehatan itu penting. Kalau tidak sehat, tidak bisa melakukan aktivitas apa-apa termasuk kegiatan belajar-mengajar”, tambah Yohanis.
Untuk realisasi program ini, kata Plt Kadis, pemerintah mendukung melalui alokasi Biaya Operasional Sekolah (BOS). Karena itu, dirinya meminta agar sekolah mengalokasikan anggaran BOS untuk memperlancar jalannya program tersebut.
Dalam kesempatan yang sama, Plt. Kadis mendorong para kepala sekolah dan guru untuk mendukung program percepatan Vaksin Covid-19 bagi warga sekolah. Teknisnya, kepala sekolah dan guru diminta untuk mendata warga sekolah yang belum menerima vaksin dan berkoordinasi dengan puskesmas terdekat untuk segera divaksin.*(JoGer)