Scroll untuk baca artikel
NasionalPendidikan

Ternyata Begini Profil Julyatmono, Anggota DPR RI Yang Hembuskan Wacana Gaji Guru 25 Juta Per Bulan

51
×

Ternyata Begini Profil Julyatmono, Anggota DPR RI Yang Hembuskan Wacana Gaji Guru 25 Juta Per Bulan

Sebarkan artikel ini

Jakarta, Sakunar.com — Anggota DPR RI, Juliyatmono menghembuskan wacana standar gaji guru 25 juta rupiah per bulan. Wacana tersebut dikatakan Julyatmono dalam kunjungan kerja Komisi X DPR RI ke Provinsi Jambi, Kamis (08/05/2025).

Kunjungan kerja Komisi X DPR RI tersebut dalam rangka membahas revisi UU Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas), untuk mendapatkan masukan terkait penataan regulasi bidang pendidikan yang sesuai dengan perkembangan zaman, tantangan global, dan kebutuhan masyarakat.

“Gaji guru standarnya harus Rp25 juta per bulan. Ini baru akan ideal di Indonesia, dan minat menjadi guru akan meningkat,” kata Juliyatmono dalam kesempatan tersebut.

Siapakah sosok anggota Komisi X DPR RI ini?

Drs. H. Juliyatmono, M.M adalah Anggota DPR RI Periode 2024-2029 dari Fraksi Partai Golkar. Ia berasal dari Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Tengah 4, yang meliputi Kabupaten Karanganyar, Sragen, dan Wonogiri.

Juliyatmono lahir di Karanganyar pada tanggal 29 Juli 1966. Ia menikah dengan Siti Khomsiyah dan dikaruniai anak bernama Ilyas Akbar Almadani.

Baca Juga:  Kabar Gembira Untuk Guru Indonesia: Wacana Gaji 25 Juta Per Bulan Mulai Berhembus Di Senayan

Riwayat pendidikan Julyatmono dimulai dari SD Negeri 1 Kaliboto, tahun 1977; MTS Negeri Karanganyar, pada Tahun 1980; kemudian MAN Karanganyar, tahun 1983.

Gelar Sarjana (S1) diperoleh Julyatmono di Universitas Muhammadiyah Surakarta pada Tahun 1993. Kemudian melanjutkan studi magister di STIE Mitra Indonesia Yogyakarta dan meraih gelar Magister Manejemen pda tahun 2008.

Sebelum terjun ke dunia politik, Julyatmono pernah berkarier sebagai pegawai pada Departemen Agama Kabupaten Karanganyar, pada 1997 hingga 1999.

Julyatmono memutuskan untuk terjun ke dunia politik pada tahun 1999, dan terpilih sebagai Anggota DPRD Kabupaten Karanganyar pada Pemilu 1999. Ia pun ditunjuk menjadi Ketua Fraksi Golkar DPRD Kabupaten Karanganyar Periode 1999 – 2004.

Pada Pemilu Tahun 2004, Julyatmono kembali mendapat simpati rakyat di daerah pemilihannya. Ia pun kembali terpilih, dan mendapat mandat menjadi Ketua DPRD Kabupaten Karanganyar periode 2004 – 2009.

Baca Juga:  Apa Beda Pelamar Kebutuhan Khusus Dan Umum Pada Seleksi PPPK Guru Tahun 2023?

Kepercayaan yang sama kembali diraih Julyatmono pada Pemilu tahun 2009, dimana ia kembali terpilih dan ditunjuk untuk menduduki kursi pimpinan DPRD Karanganyar. Walaupun pada periode 2009-2014 ini Golkar tidak lagi mendapat jatah kursi ketua, namun kursi wakil ketua tetap menjadi milik Julyatmono.

Pada tahun 2013 atau setahun sebelum masa jabatannya di DPRD Kabupaten Karanganyar berakhir, Julyatmono mundur untuk mencalonkan diri sebagai Bupati Karanganyar periode 2013-2018.

Terbukti, Julyatmono dicintai rakyat Karanganyar, sehingga memilihnya menjadi Bupati Karanganyar periode 2013-2018. Ia kemudian terpilih lagi untuk bupati pada periode berikutnya, yaitu periode 2018-2023.

Jadi, Julyatmono membaktikan dirinya sebagai pejabat politik di tanah kelahirannya, Karanganyar selama 14 tahun sebagai wakil rakyat di DPRD dan 10 tahun sebagai bupati.

Baca Juga:  Fraksi Partai Golkar DPRD Malaka Sentil PPPK Selain Nasib Tunjangan Guru

Setelah purna bakti sebagai Bupati Karanganyar, Julyatmono mencoba menapaki jenjang karier politik yang lebih tinggi. Pada Pemilu 2024, ia maju sebagai calon Anggota DPR RI melalui Partai Golkar yang sudah membesarkan dirinya selama 25 tahun.

Dalam Pemilu ini Julyatmono pun masih mendapat simpati dan dukungan rakyat sehingga melenggang ke Senayan sebagai Anggota DPR RI, mewakili dapil Jawa Tengah 4. Di Senayan, Partai Golkar mempercayakannya untuk duduk di Komisi X, dimana Pendidikan menjadi salah satu bidangnya.

Rekam jejaknya di bidang organisasi, Julyatmono pernah menjabat Wakil Ketua KNPI Kabupaten Karanganyar, Wakil Ketua AMPI Kabupaten Karanganyar, Ketua PBSI Kabupaten Karanganyar, Ketua PDK Kosgoro Kabupaten Karanganyar (2008—2013).

Julyatmono menjabat sebagai Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Karanganyar pada tahun 2004 hingga 2021.*(tim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *