Warga Malaka Tengah Diduga Meninggal Akibat Ditikam, Ini Kata Kapolres Malaka

oleh -2,547 views

Malaka, Sakunar — Seorang warga asal Desa Fahiluka, Kecamatan Malaka Tengah, Kabupaten Malaka, Provinsi Nusa Tenggara Timur diduga ditusuk orang tak dikenal. Peristiwa tersebut diduga terjadi di Bakateu, Desa Wehali, Kecamatan Malaka Tengah, Minggu sore (01/05/2022), sekira Pukul 17:00 Wita. Akibat peristiwa tersebut, nyawa korban, ER tak terselamatkan.

Informasi yang diperoleh dari warga di sekitar Tempat Kejadian Perkara (TKP), beberapa saat setelah kejadian menyebutkan, ER diduga meninggal dunia akibat beberapa luka tusukan di bagian dada. Walau demikian, tim media ini belum berhasil mendapatkan banyak informasi di sekitar TKP.

Iring-Iringan Mobil Jenazah Di Depan Mako Polres Malaka

Baca Juga:  Polres Malaka Reka Ulang Kasus Ponakan Bunuh Tanta Di Raisamane -- Rinhat

Pada malam harinya, sekira Pukul 21:50 Wita, iring-iringan ambulance yang diduga membawa jenazah korban melintas di jalan utama Kota Betun. Pantauan tim media ini, iring-iringan ambulance tersebut sempat berhenti tepat di gerbang masuk Mako Polres Malaka. Situasi pun mencekam dan hirup-pikuk saat itu. Sementara, gerbang Mako Polres ditutup rapat.

Sekitar kurang lebih 2 menit bunyi klakson kendaraan bersahut-sahutan dengan sirene ambulance pembawa jenazah, pintu gerbang Mako Polres pun dibuka sedikit. Beberapa Anggota Polisi tampak berjalan ke luar dan berdiskusi dengan massa yang tetap berada di atas kendaraan, baik kendaraan roda dua maupun roda empat.

Baca Juga:  Lengkap Sudah! Polres Malaka Tahan Semua Tersangka Dugaan Kekerasan Seksual

Iring-iringan pembawa jenazah yang diduga kuat adalah jenazah korban bertahan di depan Mako Polres Malaka sekitar 4 Menit.

Penjelasan Kapolres Malaka

Kapolres Malaka, AKBP Rudi J.J. Ledo, SH, S.IK, yang berhasil dikonfirmasi sakunar, Senin pagi (02/05/2022) membenarkan adanya kejadian penikaman di Bakateu tersebut. Kapolres mengaku, pihaknya telah menerima laporan polisi terkait kasus tersebut.

“Memang ada kejadian itu. LP (laporan polisi, red) sudah kami terima (dan) dalam proses.Tentunya perkembangan penyelidikan sampai tahap penyidikan akan kita lakukan secara profesional,” jelas Kapolres Malaka dalam pesan suara WhatsApp yang dikirim ke sakunar, Senin (02/05), Pukul 09:28 Wita.

Baca Juga:  Honor Perangakat Desa Umalor Bergulir Hingga Polres Malaka, Begini Ceritanya!

Kapolres Malaka mempertegas, kasus dugaan penikaman yang mengakibatkan hilangnya nyawa seorang warga tersebut sedang dalam penyelidikan. Namun belum ada penjelasan resmi terkait kronologi kejadian.

“Perkembangan mengenai penyelidikan, masih kami lakukan, nanti motifnya apa, nanti akan kami dalami”, tukas Kapolres Malaka.*(JoGer/Tim)

Catatan: Redaksi memberi ruang klarifikasi seluas-luasnya kepada semua pihak yang merasa dirugikan melalui pemberitaan ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.