Scroll untuk baca artikel
Nasional

Viral Di Medsos, Video Koeban Banjir Sumbawa NTB

890
×

Viral Di Medsos, Video Koeban Banjir Sumbawa NTB

Sebarkan artikel ini

NTB, Sakunar –– Sedang viral di berbagai platform media sosial, video yang memperlihatkan aksi seorang pria yang berusaha menyelamatkan diri saat terjadi bencana banjir bandang di Sumbawa, NTB, Jumat (09/02/2023).

Tampak dalam video tersebut, pria tersebut berusaha naik ke atap rumah, yang hanyut terbawa banjir.

Berikut video viral tersebut:

Baca Juga:  Video Viral: Anak SMA Di NTT Dilarang Ikut Ujian Akhir Gegara Tunggak Uang Sekolah 50 Ribu

 

Diberitakan sebelumnya, sebanyak 1.489 rumah warga di Kabupaten Sumbawa, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTB) terendam banjir luapan Daerah Aliran Sungai (DAS) Sumbawa.

Peristiwa bencana alam banjir bandang dam longsor tersebut terjadi pada Jumat (9/2/2024), sekitar pukul 15.30 Wita setelah hujan deras mengguyur wilayah itu.

Dikabarkan, banjir merendam sedikitnya enam kelurahan, yakni Kelurahan Samapuin, Kelurahan Pekat, Kelurahan Brang Bara, Kelurahan Bugis, Kelurahan Brang Biji, dan Kelurahan Lempeh.

Baca Juga:  Banjir Bandang Terjang 1.489 Rumah Di Sumbawa NTB

Selain merendam ribuan rumah, sebanyak 6.278 jiwa menjadi korban bencana alam tersebut.

Demikian dikatakan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumbawa, Muhammad Nurhidayat, Jumat (09/02/2024).

“Benar, banjir bandang menggenangi 1.489 rumah dan 6.278 jiwa terdampak. Empat rumah hanyut terbawa banjir,” kata Nurhidayat.

Nurhidayat menghimbau, agar warga yang bermukim di sekitar bantaran sungai tetap waspada akibat curah hujan yang cukup tinggi.

Baca Juga:  Mota Delek Meluap, Desa Rabasa Malaka Tergenang Banjir

“Puncak musim hujan diperkirakan pada Februari 2024 ini, apalagi intensitasnya tinggi. Jadi diharapkan kepada warga agar lebih waspada terhadap potensi banjir bandang yang dapat menggenangi wilayah rawan banjir seperti bantaran sungai,” imbaunya.*****

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *