Malaka, Sakunar — DPD Partai Hanura Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dan 22 kabupaten/kota di NTT siap menghadapi Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 dengan berbagai strategi atau jurus mumpuni.
Strategi atau jurus-jurus yang disiapkan Partai Hanura di Provinsi NTT dimaksudkan untuk meningkatkan perolehan jumlah kursi di DPRD Kabupaten/Kota dan DPRD Provinsi, juga meloloskan wakil ke DPR RI.
Demikian dikatakan Ketua DPD Partai Hanura Provinsi NTT, Drs. Refafi Gah, SH, M.Pd, dalam kunjungan ke Kabupaten Malaka, Kamis (09/02/2023).
Refafi menjelaskan, salah satu strategi atau jurus munpuni yang disiapkan Partai Hanura dalam menghadapi Pileg 2024 adalah jurus 5S.
“S yang pertama adalah Struktur. Partai Hanura harus mengisi struktur partai hingga anak ranting disetiap desa dan dusun, karena menjadi kunci kemenangan partai,” ungkap Refafi.
S kedua, lanjut Refafi, adalah Strategi yang harus digunakan untuk memenangkan pertandingan di lapangan.
Kemudian, S ketiga adalah Skill, yaitu kemampuan dan keterampilan untuk turun meyakinkan pemilih di masyarakat.
S keempat adalah Sistim, yaitu sistim yang bisa mengatur sehingga semua perencanaan tersistim dengan baik.
“S kelima adalah Speed, yakni kecepatan pergerakan di lapangan. Dalam Organisasi harus ada kerja sama menyatukan satu langkah, taat asas dan taat struktur,” jelasnya.
Menurut dia, hasil perolehan 59 kursi di Provinsi NTT pada Pileg 2019 cukup menjadi bukti, bahwa Partai Hanura bukan partai kecil.
”Perjuangan kita kedepan, semua dapil harus mendapat kursi. Saat ini Partai Hanura sangat solid dan siap menempatkan wakilnya di Senayan”, tandasnya.*(JoGer)