Sakunar.com — Marianus Bria (43) Pria kelahiran Desa Weoe, Kecamatan Wewiku, Kabupaten Malaka mengaku dirinya telah ditipu oleh seorang kontraktor muda asal Malaka yang saat ini berdomisili di Desa Angkaes, Kecamatan Weliman – Malaka.
Pengakuan MB, Arqy Bria yang ia ketahui diduga telah menipunya hingga ratusan juta rupiah pada tahun 2021 silam ketika mereka bersama sama mengerjakan sebuah pekerjaan proyek di Lembata.
MB Sesalkan tindakan mantan koleganya yang dengan sengaja telah mempermainkan dia selama hampir 2 (dua) tahun berlalu.
Kesal campur emosi yang terpancar dalam ekspresi MB usai Polisikan Arqy Bria di Mapolres Malaka tampak tak terbendung ketika ditanya wartawan mengenai siapa sebenarnya Arqy Bria atau (Terlapor) itu.
MB Mengaku kecewa dan sakit hati belakangan ia mendengar informasi bahwa Arqy Bria (Terlapor) itu maju sebagai salah seorang Bakal Calon Legislatif (bacaleg, red) DPRD di Kabupaten Malaka.
Dikatakan, Secara hukum ia tidak persoalkan AB maju sebagai Caleg. Sebab, menurutnya itu adalah Hak Demokrasinya dia. Kendati demikian, MB meminta agar Arqy Bria sesegera mungkin membereskan uang ratusan juta itu.
Pelapor dugaan penipuan ini pun lalu menyampaikan bahwa ia sangat khawatir apabila kemudian uang ratusan juta miliknya itu dipakai untuk kepentingan lain.
Disampaikan, Uang pokok yang ia investasikan kepadanya (AB) senilai ratusan juta itu belum dikembalikan modal dan bunga meskipun sudah dalam waktu yang cukup lama dan proyek yang mereka kerjakan itu juga kata MB sudah diselesaikan.
Lantas kendalanya dimana dan susahnya dimana lagi? Ucapnya penuh tanya kepada Wartawan mengepalkan tangan sambil memukul mukul dinding tembok Pagar depan Polres Malaka.
MB Juga tampak kecewa dengan mengatakan, kita punya hak dia tidak kasi ketika ditanya katanya uang belum ada tetapi dia bisa Beli Oto (mobil, red), beli tanah dan bangun rumah baru. Oto bahkan beli sampai 3 atau 4. Tapi Uang ratusan juta milik kita orang kecil ini dia masih berani tipu.(*).
