Malaka, Sakunar — Nasabah Bank NTT di wilayah Kecamatan Wewiku dan sekitarnya kerap bertanya-tanya, kenapa Kantor Kas Bank NTT di Weoe ditutup dan kapan dibuka kembali untuk melayani nasabah.
Pertanyaan tersebut kerap disampaikan kepada wartawan, karena nasabah memandang keberadaan Kantor Kas Weoe dengan sebuah mesin ATM di sana sangat memudahkan nasabah dalam bertransaksi.
Namun, kemudahan tersebut tidak dirasakan lagi oleh nasabah di kecamatan Wewiku, bahkan juga nasabah asal TTS sejak pertengahan tahun 2022.
“Tidak ingat persis bulannya, tetapi itu sekitar bulan 7 (Juli, red) tahun lalu, pelayanan di sini (Weoe, red) tidak ada lagi. Mesin ATM juga sudah tidak ada,” ujar Dolfianus Kehi, salah satu basabah Bank NTT ketika ditemui di sekitar lokasi Kantor Kas Bank NTT Weoe beberapa waktu lalu.
Dolfianus mengaku, keberadaan pelayanan Bank NTT di Weoe sangat membantu. Karena itu, dengan ditutupnya pelayanan di Weoe, nasabah Bank NTT, juga masyarakat pada umumnya menjadi kesulitan lagi untuk mengakses pelayanan Bank NTT.
“Kalau ada pelayanan di sini kan bagus. Dekat. Kalau tidak ada (pelayanan) begini susah. Kasihan orang mau tarin uang sedikit harus bayar ojek begitu mahal untuk sampai ke Haitimuk atau Betun,” lanjut dia.
Hal senada disampaikan Gresensia Bau, nasabah lain Bank NTT. Gresensia berharap, Bank NTT segera membuka kembali pelayanan di Weoe untuk mendekatkan pelayanan kepada masyarakat.
Untuk info, Kantor Kas Bank NTT di Desa Weoe, Kecamatan Wewiku, Kabupaten Malaka tidak hanya bermanfaat bagi masyarakat di Kecamatan Wewiku dan sekitarnya, tetapi juga dinikmati pelayanannya oleh masyarakat asal Kabupaten TTS di sekitar perbatasan 2 kabupaten.
Pantauan wartawan di lokasi Kantor Kas Weoe di Dusun Alasdiin, pagi ini, Selasa (07/02), tampak ada pembenahan bangunan tersebut. Kantor Kas tersebut pun masih dijaga oleh Security Bank NTT.
Obrolan lepas bersama masyarakat sekitar, terbesit kabar bahwa Kantor Kas Weoe akan segera dibuka kembali dalam waktu dekat.
“Dulu pernah ada kabar bilang mau buka di awal November (2022, red), lalu bilang awal Desember, kemudian bilang awal tahun 2023. Tapi sampai sekarang belum,” ujar warga yang minta namanya tidak ditulis.
Terkait ini, Pimpinan Bank NTT Cabang Betun, Yuan Nerda A. Taneo yang dikonfirmasi wartawan beberapa waktu lalu enggan berkomentar.
Yuan hanya mengarahkan wartawan untuk menghubungi kantor pusat Bank NTT dengan alasan kewenangan untuk memberikan statement soal buka atau tutup kantor ada pada direksi.
Namun hingga berita ini diturunkan, Direksi Bank NTT belum berhasil dikonfirmasi.*(JoGer)