Malaka, NTT — Pemerintah Kabupaten Malaka melalui Kepala Dinas (Kadis) Pekerjaan Umum dan Kawasan Pemukiman akhiirnya angkat bicara soal sampah yang berserakan dan menimbulkan aroma tak sedap di Kota Betun, Ibu Kota Kabupaten Malaka, Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Diketahui, sejak sepekan terakhir, sampah di Tempat Pembuangan Sementara di Kota Betun tidak diangkat sehingga berserakan dan menimbulkan bau busuk. Kondisi ini menimbulkan keresahan di kalangan masyarakat Kota Betun dan sekkitarnya.
Warga menduga, kondisi ini ditengarai sebagai dampak dari pernyataan Bupati Malaka soal pembekuan SK pengangkatan Tenaga Kontrak Daerah (Teda) di Kabupaten Malaka.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Kawasan Pemukiman, Ir. Yohanis Nahak, kepada wartawan, Selasa (08/06/2021) membenarkan, membusuknya sampah di tempat pembuangan sementara di Kota Betun akibat dari pembekuan SK pengangkatan Teda.
“Untuk satgas kebersihan bukan mogok kerja, tapi tidak kerja karena semua teda dikabupaten malaka dibekukan termasuk satgas kebersihan”, ungkap Kadis.*(Febry)
