Betun, sakunar.com — Kunci pemerintahan yang efektif adalah menciptakan sumber daya manusia (SDM) yang unggul dan berkualitas. Salah satunya adalah Aparatur Sipil Negara (ASN) yang perlu merasa tenang dalam bekerja karena terlindungi secara sistem, dan dapat mengembangkan kriernya sesuai dengan keahliannya.
Hal tersebut dikatakan Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN), Prof. Zudan Arif, dambutannya pada acara halalbihalal bagi jajaran pejabat pimpinan tinggi BKN pusat dan Kantor Regional BKN se-Indonesia, Jumat (02/05/2025).
“Peran BKN adalah melindungi ASN agar sistem kariernya terjaga. Mulai dari tahap asessment melalui manajemen talenta, peta kompetensi ASN yang dicerminkan dengan gelar pendidikan yang sesuai dengan kompetensinya, hingga ASN tersebut mempersiapkan masa pensiunnya,” ujar Prof Zudan.
Terkait sistem karier ASN, Prof Zudan mencontohkan, tentang kemudahan pencantuman gelar yang telah dipernudah dengan terbitnya Surat Edaran Kepala BKN Nomor 3 Tahun 2025.
Melalui ketentuan tersebut, kata dia, para ASN dapat lebih mudah mengurus pencantuman gelar pendidikan yang telah diraih, sehingga peta kompetensi ASN dapat dilengkapi secara keseluruhan.
Jadi Program Prioritas SBS-HMS Di Malaka
Apa yang disentil Kepala BKN, Prof. Zudan Arif terkait SDM yang unggul sebagai kunci pemerintahan yang efektif, ternya menjadi salah program priorotas pemerintahan SBS-HMS di Kabupaten Malaka, Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Bupati Malaka, dr. Stefanus Bria Seran, MPH (SBS) dan Wakil Bupati Malaka, Hendri Melki Simu, A.Md (HMS) mencanangkan 5 program kerja prioritas, yang mana salah satunya adalah ‘Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia’.
Menurut SBS-HMS, peningkatan kualitas SDM itu ada dua macam, yakni SDM Aparatur Sipil Negara (ASN) dan SDM maayarakat pada umumnya.
SDM ASN dapat ditingkatkan melalui tugas belajar dan ijin belajar, serta pelatihan-pelatihan. Hal ini dilakukan dengan maksud agar para ASN tersebut dapat menjalankan tugasnya dengan baik dalam melayani masyarakat Kabupaten Malaka.
SDM masyarakat Malaka pada umumnya dapat ditingkatkan melalui program beasiswa di berbagai jenjang pendidikan, juga melalui kursus-kursus. Hal ini dimaksudkan agar merekandapat menata hidupnya dengan baik dan kelak bisa meneruskan tongkat estafet untuk mengurus rakyat Malaka.*(tim)
