BETUN, sakunar.com — Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 02 Mei 2025 sungguh membawa angin segar bagi para guru honorer di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Pemerintah pusat, melalui Kemdikdasmen meluncurkan program bantuan bagi guru honorer, dimana para guru honorer bakal mendapat transferan 300 ribu rupiah per guru per bulan.
Bagi para guru honorer di Kabupaten Malaka, Provinsi Nusa Tenggara Timur, kabar gembira ini menjadi berlipat ganda. Betapa tidak? Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malaka dibawah kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati, dr. Stefanus Bria Seran, MPH dan Hendri Melki Simu, A.Md (SBS-HMS) juga memiliki perhatian khusus bagi para guru honorer ini.
Dikonfirmasi wartawan terkait kesejahteraan para guru honorer, Bupati Malaka, dr. Stefanus Bria Seran, MPh mengaku pihaknya sedang mengurus hal itu. Bupati yang akrab disapa SBS ini dikonfirmasi usai upacara bendera peringatan Hardiknas di Lapangan Umum Betun, Jumat (02/05/2025).
“Sedang diurus. (Kesejahteraan guru honorer, red) sedang diurus. Pemerintahan SBS-HMS memberikan perhatian kepada para guru. Sedang diurus,” ujar Bupati SBS.
Namun demikian, hal tersebut harus melewati tahapan-tahapan tertentu. Sebagai bupati dan wakil bupati yang baru dilantik, Pemerintahan SBS-HMS sedang melakukan harmonisasi dan sinkronisasi APBD sesuai dengan visi dan misinya.
“Kita sedang dilakukan harmonisasi dan sinkronisasi APBD kita yang ada, kemudian kami akan melaporkan kepada pimpinan DPRD, sesudah itu kami akan eksekusi. Itu, lagi diatur,” lanjut Bupati Malaka.
Diberitakan sebelumnya, kabar gembira datang dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) untuk para guru honorer di seluruh tanah air Indonesia. Pemerintah Pusat (Pempus) melalui Kemendikdasmen bakal meluncurkan program bantuan untuk guru honorer.
Program bantuan untuk para guru honorer tersebut akan diluncurkan oleh Presiden Prabowo Subianto, bertepatan dengan perayaan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2 Mei 2025 mendatang.
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti mengatakan hal tersebut usai bertemu Prabowo di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (30/04/2025).
Menurut dia, setiap guru honorer bakal mendapat transferan langsung setiap bulannya, sebesar Rp 300.000 per guru.
“Insyaallah akan ada nanti pencanangan program transfer langsung untuk guru honorer masing-masing guru mendapatkan Rp 300.000 per bulan,” ujar Mendikdasmen.
Selain untuk guru honorer, bakal ada juga bantuan untuk guru yang belum lulus Diploma 4 atau S1. Program ini pun bakal diluncurkan bersama program bantuan guru honorer pada peringatan Hardiknas 2 Mei nanti.
“Bantuan untuk guru yang belum D4 atau S1 itu masing-masing Rp 3 juta per semester. Nanti angkanya akan disampaikan Pak Presiden pada saat peluncuran di Bogor. Insyaallah pada hari Jumat 2 Mei siang, pada saat Hardiknas,” lanjut Menteri Mu’ti.*(tim)
