Scroll untuk baca artikel
Malaka

Kementerian PUPR Tawarkan Solusi Agar Sumber Mata Air Weliman Di Malaka NTT Mengalir Sampai Jauh

850
×

Kementerian PUPR Tawarkan Solusi Agar Sumber Mata Air Weliman Di Malaka NTT Mengalir Sampai Jauh

Sebarkan artikel ini

BETUN, Sakunar.com — Kementerian PUPR, melalui Balai Besar Wilayah Sungai Nusa Tenggara II (BBWS NT II) menawarkan solusi agar air dari sumber mata air Weliman mengalir sampai jauh, alias sampai ke wilayah hilir, untuk mengairi kawasan persawahan milik masyarakat sepanjang tahun.

Solusi yang ditawarkan BBWS NT II adalah menaikkan elevasi atau ketinggian permukaan air, sehingga air bisa menjangkau wilayah hilir, di beberapa desa di Kecamatan Malaka Barat.

Hal tersebut dikatakan Kepala Balai (Kabalai) BBWS NT II, Parlinggoman Simanungkalit, S.T; M.P.S.D.A dalam kunjungannya ke Sumber Air Weliman, Kamis (22/05/2025).

Baca Juga:  Malaka Dalam Pusaran Angin Jahat Dan Air Kotor 

Konkritnya, solusi yang ditawarkan Kabalai BBWS NT II adalah pembangunan bendungan, untuk menaikkan elevasi atau permukaan air.

“Kita akan naikkan elevasi airnya dengan cara membangun bendung kecil supaya elevasinya naik agar memudahkan pasokan air ke lahan pertanian masyarakat,” ujar Simanungkalit.

Selain membangun bendungan, Kabalai BBWS NT II juga menyinggung soal perbaikan saluran irigasi di bagian hilir. “Saluran di bagian hilir harus diperbaiki,” ujarnya.

Baca Juga:  Nama-Nama Honorer Di NTT Yang Siap Diangkat Jadi ASN Tanpa Tes, Siapa Saja?

Untuk mewujudkan rencana tersebut, kata dia, pihaknya meminta agar Pemkab Malaka melalui Dinas PUPR membuat Basic Design.

“Kami sudah minta Kadis PU untuk mengusulkannya; basic designnya bisa disampaikan ke BBWS NT II untuk mendapatkan masukan, selanjutnya diusulkan ke Inpres Irigasi supaya mendapatkan penanganan,” tandasnya.

Diberitakan, kunjungan Kabalai BBWS NT II dan rombongan ke Kabupaten Malaka memberikan solusi bagi penanganan persoalan dan kebutuhan masyarakat Malaka di bidang infrastruktur pertanian, khususnya yang berhubungan dengan pemanfaat sumber daya air Sungai Benenai dan Sumber Mata Air Weliman.

Baca Juga:  Pemda Malaka Dinilai Keliru Pindahkan 100 Miliar Keuangan Desa Dari Bank NTT

Solusi yang disampaikan BBWS NT II tersebut, antara lain, penanganan darurat terhadap irigasi rusak atau kritis pada tahun anggaran 2025 ini, sambil menunggu penanganan permanen pada tahun anggaran berikutnya.

Diketahui, kunjungan Kabalai BBWS NT II dan rombongan ke Kabupaten Malaka ini merupakan kunjungan balasan, setelah Bupati Malaka, dr. Stefanus Bria Seran, MPH dan rombongan ke BBWS NT II beberapa waktu lalu.*(tim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *