Nilai Budaya dan Adat Istiadat Harus Tetap Berakar di Masyarakat

oleh -516 views

Sakunar.com — Bupati Malaka Dr. Simon Nahak, SH, MH menandaskan budaya yang berkaitan dengan adat istiadat harus terus berakar dalam kehidupan bermasyarakat. Budaya harus selalu menjiwai tingkah laku, sikap dan perbuatan seseorang.

“Saya selalu ingatkan kepada masyarakat untuk memegang teguh budaya dan adat istiadat yang dipedomani masyarakat. Pasalnya, tanpa budaya akar kehidupan masyarakat pasti goyah,” hal ini ditandaskan Bupati Simon saat membuka kegiatan Sosialisasi Pembinaan Sumber Daya Manusia, Lembaga dan Pranata Adat Tingkat Kabupaten Malaka yang berlangsung di panggung Gereja Santo Yohanes Rasul, Kamis, 8 Juni 2023.

Orang nomor satu Malaka ini mengatakan, sejalan dengan program Sakti, memperkokoh adat istiadat, seni budaya, olahraga dan toleransi, dirinya memberikan ruang yang sangat luas kepada masyarakat untuk menjadikan budaya sebagai pegangan dalam hidup bermasyarakat.

Baca Juga:  Kasihan Nenek Ini, Tetap Huni Gubuk Reot Lantaran Rumah Seroja Sebatas Droping Bahan

“Jika tatanan budaya dijalankan dengan baik, nilai-nilai budaya mendapat tempat yang proporsional, kehidupan masyarakat akan selalu aman dan damai karena selalu ada saling menghargai dan menghormati atau dalam bahasa Malaka disebut hakneter malu, haktaek malu,” kata Doktor Hukum Pidana ini.

Bahkan, Dosen Fakultas Hukum Universitas Warmadewa Bali ini mengaku nilai budaya yang tertanam dalam dirinya ditambah pengalaman selama 35 tahun di Bali, membuat dirinya berefleksi untuk memperkokoh adat istiadat di daerahnya.

Baca Juga:  Program Bupati Simon Dimanfaatkan Oknum Kades di Wewiku, Diduga Untuk Kepentingan Politik DPRD

“Ketika saya dipercayakan masyarakat untuk memimpin Malaka, refleksi saya menjadi kenyataan. Saya ingin agar seluruh masyarakat Malaka menghargai nilai budaya dan unsur-unsur yang terkait di dalamnya, termasuk para pemangku adat,” tandas mantan Konsultan Hukum Gubernur Bali ini.

Menurut suami drg. Maria Martina Nahak, M. Biomed ini, kegiatan yang digelar ini kiranya memberikan dampak yang sangat berarti bagi pengembangan dan pembinaan kemasyarakatan.

“Kegiatan ini dapat memberikan manfaat yang berarti bagi kehidupan masyarakat Malaka. Kita semua yang terlibat di dalamnya harus mampu menjaga dan melestarikan nilai budaya hingga generasi mendatang,” harap Bupati Simon.

Baca Juga:  Tim Sepak Bola Pra PON NTT Puncaki Klasemen Sementara Usai Bungkam NTB Di Laga Pembuka

Selain Bupati Malaka, bertindak sebagai narasumber yakni Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Malaka, Agustinus Nahak dan Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Malaka, Yohanes Bria Nahak.

Ketua Panitia Kegiatan, Firmina Asa dalam laporannya menyebutkan kegiatan ini akan dilangsungkan di seluruh kecamatan dengan menghadirkan para Pemangku Adat dari seluruh desa.

Sebelumnya kegiatan yang sama sudah dilakukan bersama para Pemangku Adat di wilayah Kecamatan Malaka Tengah, Selasa (6/6).***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.