Malaka, Sakunar — Pertambahan kasus positif Covid-19 di Kabupaten Malaka cukup mengkhawatirkan. Dalam kurun waktu 17 hari, yakni sejak ditemukan 10 kasus pertama pada 17 Februari 2022 hingga hari ini, Sabtu 05 Maret, sudah tercatat 105 kasus. Dan dari jumlah tersebut, baru 32 kasus dinyatakan sembuh. Sedangkan 73 kasus lain masih aktif atau masih dalam pemantauan.
Demikian data yang dirilis Pemda Malaka melalui Dinas Kesehatan pada Sabtu (05/03/2022), Pukul 16:00 Wita.
Menurut data tersebut, Kecamatan Malaka Tengah, Laenmanen dan Kobalima masuk dalam 3 besar kecamatan dengan jumlah kasus tertinggi. Kecamatan Malaka Tengah berada di urutan pertama dengan jumlah kasus 47. Dari jumlah tersebut, 20 kasus sembuh dan 27 lain masih dalam pemantauan.
Pada posisi kedua terdapat Kecamatan Laenmanen, dengan jumlah 20 kasus, dan semuanya masih dalam pemantauan. Kemudian Kecamatan Kobalima berada fi urutan ketiga dengan jumlah 12 kasus, dimana 4 kasus dinyatakan sembuh dan 8 kasus masih salam pemantauan.
Sementara, dari 12 kecamatan yang ada di Kabupaten Malaka, hanya 1 kecamatan, yakni Kobalima Timur yang masih bebas kasus Covid-19 sejauh ini. Berikut jumlah kasus positif Covid-19 per kecamatan:
- Kecamatan Malaka Tengah: Total 47 kasus (20 sembuh, 27 dalam pemantauan).
- Kecamatan Laenmanen: Total 20 kasus (semua masih dalam pemantauan)
- Kecamatan Kobalima: Total 12 kasus (4 sembuh, 8 dalam pemantauan)
- Kecamatan Malaka Timur: Total 6 kasus (semua masih dalam pemantauan)
- Kecamatan Wewiku: Total 6 kasus (2 sembuh, 4 dalam pemantauan)
- Kecamatan Rinhat: Total 5 kasus (semua dinyatakan sembuh atau dalam pemantauan)
- Kecamatan Malaka Barat: Total 3 kasus (semua masih dalam pemantauan)
- Kecamatan Sasitamean: Total 2 kasus (semua masih dalam pemantauan)
- Kecamatan Io Kufeu: Total 2 kasus (semua masih dalam pemantauan)
- Kecamatan Botin Leobele: Total1 kasus (masih dalam pemantauan)
- Kecamatan Weliman: Total 1 kasus (sembuh atau selesai pemantauan)
- Kecamatan Kobalima Timur: 0 kasus
Jika dilihat dari jumlah kasus per kluster maka 49 dari total 73 kasus yang sedang dalam pemantauan berasal dari Kluster Transmisi Lokal. Kemudian disusul kluster kontak erat sebanyak 23 kasus dan kluster pelaku perjalanan 1 kasus.
Catatan redaksi, dalam 3 hari terakhir grafik pertambahan kasus positif Covid-19 di Kabupaten Malaka masih tinggi. Pada Kamis 03 Maret terdapat tambahan 16 kasus. Kemudian pada Jumat 04 Maret tambah 7 kasus dan pada Sabtu 05 Maret tambah 15 kasus.*(JoGer)